TNI AL, Dispen Kormar Sorong. Dalam rangka mingkatkan profesionalisme dan keterampilan, Prajurit Batalyon Tank Amfibi 3 Marinir laksanakan latihan naik turun Opleger. Bertempat di depan Shelter Menkav 3 Marinir, Kesatrian Marinir Abraham Octavianus Atururi (AOA), Distrik Salawati, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya. Kamis (04/09/2025).
Naik turun Opleger merupakan pelatihan untuk mengemudikan Kendaraan Tempur (Ranpur) agar mampu bermanuver di medan berat, termasuk naik maupun turun struktur miring atau tidak rata yang bertujuan untuk menguji dan meningkatkan kemampuan pengemudi ranpur dalam menguasai keterampilan mengemudi di segala medan, memastikan kendaraan dalam kondisi siap tempur, dan menunjang profesionalisme prajurit.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka melaksanakan Latihan Perorangan Kesenjataan (LPK) Triwulan III Menkav 3 Marinir tahun anggaran 2025 yang diikuti oleh seluruh Prajurit Resimen Kavaleri 3 Marinir khususnya prajurit Batalyon Tank Amfibi 3 Marinir. Latihan ini menggunakan Kendaraan Tempur (Ranpur) yang dimiliki Yontankfib 3 Marinir yaitu PT 76 M, diawali dengan pengecekan personil maupun material selanjutnya dilaksanakan pemberian materi dari para pelatih agar para personil mampu dan paham apa yang harus dilaksanakan pada saat melaksanakan problem tersebut.
Dalam waktu yang sama, Mayor Mar Erwin Tri Febrianto, S.E., (Danyontankfib 3 Marinir) selaku Pimpinan Latihan (Pimlat) menyampaikan "bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk mengasah keterampilan serta profesionalisme prajurit Yontankfib 3 Marinir dalam mengoperasikan Kendaraan Tempur dan sebagai sarana untuk melatih kerjasama antara pengemudi Ranpur dan Komandan Kendaraan (Danran) agar mampu dan dapat melaksanakan tugas yang diberikan oleh satuan atas,â pungkasnya.
